KOTA PEKALONGAN – Pendaftaran Calon Aparatur Sipil Negara (CASN), baik Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK) Pemerintah Kota Pekalongan melebihi 10 ribu orang. Pada penutupan pendaftaran, Senin (26/7/2021) pukul 23.59 WIB, sebanyak 11.030 orang peserta tercatat telah mengisi formulir, namun hanya 10.593 orang yang menyelesaikan mekanisme pendaftaran secara daring (submit). Dari jumlah tersebut, formasi CPNS masih menjadi primadona.
Kepala Badan Kepegawaian Pelatihan dan Pendidikan Daerah (BKPPD) Kota Pekalongan, Budiyanto, mengungkapkan, Pemkot Pekalongan mendapatkan alokasi sebanyak 527 formasi untuk CPNS dan PPPK dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB). Rinciannya, yaitu 207 formasi tenaga kesehatan CPNS dan 131 formasi tenaga teknis CPNS. Selain itu, 140 formasi guru PPPK dan 49 formasi nonguru PPPK.
Pada penutupan masa pendaftaran, lanjut Budi, sebanyak 10.393 orang telah mengisi formulir pendaftaran formasi CPNS, namun hanya 9.988 orang yang mengklik tombol submit pada aplikasi. Di sisi lain, pendaftar formasi PPPK telah memenuhi kuota formasi yang dibutuhkan
“Untuk formasi PPPK Non guru yang mengisi formulir 84 orang, tetapi yang submit 76 orang dari formasi yang dibutuhkan 49. Sementara, untuk PPPK guru yang mengisi formulir 553 orang, namun yang submit 529 orang dari formasi 140 orang,” beber Budiyanto, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (27/7/2021).
Menurut Budiyanto,meski banyak yang mendaftar,namun ada beberapa formasi CPNS Tahun 2021 yang masih kosong dan sepi pelamar, khususnya formasi dokter spesialis dan tenaga pemadam kebakaran.
“Tenaga Damkar Satpol PP ada 10 formasi yang dibutuhkan, tetapi data terakhir yang melamar baru dua orang untuk tenaga damkar, sehingga masih kosong delapan formasi. Sedangkan, yang dokter spesialis semua ada 10 formasi, yang baru terisi hanya satu yakni dokter spesialis anestesi, formasi dokter spesialis lainnya masih kosong. Untuk formasi CPNS, PPPK Non guru dan PPPK guru semuanya sudah terisi,” bebernya.
Lebih lanjut, setelah pendaftaran ditutup, para pelamar menunggu hasil administrasi verifikasi berkas yang telah didaftarkan secara daring. Adapun berdasarkan perubahan jadwal yang dikeluarkan oleh Badan Kepegawaian Nasional (BKN), pengumuman dilakukan pada 2-3 Agustus 2021, masa sanggah 4-6 Agustus, masa jawab sanggah 4-13 Agustus 2021, dan pengumuman pascasanggah pada 15 Agustus 2021. (*/cr1)
Sumber: aceh.siberindo.co
